Home » , , » RENUNGAN UNTUK HARI IBU

RENUNGAN UNTUK HARI IBU

RENUNGAN UNTUK HARI IBU 😭
Oleh: yovi_el faqir

وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا إِلَّا إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا ۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِنْدَكَ الْكِبَرَ أَحَدُهُمَا أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُلْ لَهُمَا أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُلْ لَهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا
Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. QS.Al-Isro'/23
وَاخْفِضْ لَهُمَا جَنَاحَ الذُّلِّ مِنَ الرَّحْمَةِ وَقُلْ رَبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِي صَغِيرًا
Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil" QS. AL-ISRO'/24
Sahabatku sesama muslim, di dalam Al-Quran Allah menyandingkan perintah menyembah kepadanya dengan perintah berbuat baik kepada orang tua. Tidakkah kita sadari perkara yang paling utama dalam agama islam adalah perintah tauhid yaitu mengesakan Allah jika ada perintah lain yang disandingkan dengan perintah tauhid, hal ini menunjukkan bahwa perintah tersebut merupakan perkara yang agung yang harus dilaksanakan oleh setiap muslim.
Allah melarang kita berkata kasar kepada orang tua kita. Jika seandainya ada perkataan yang jauh lebih rendah daripada kata "AH" niscaya Allah akan melarangnya. Hal ini menunjukkan jika melakukan perbuatan sekecil apapun yang bisa menyakiti orang tua kita saja dilarang, apalagi membentak, menghardik, memukul dan perbuatan binatang yang lainnya.
Ibu kita adalah orang yang pertama kali mencintai kita bahkan sebelum kita dilahirkan, ibu kita adalah orang yang mencintai bahkan sebelum ada orang lain yang mengenal kita. Ibu kita yang dengan susah payah mengandung kita selama 9 bulan dengan penuh cinta, ibu kita adalah orang yang mempertaruhkan nyawanya ketika melahirkan kita. Bahkan kalaw kita bertanya ke ibu diseluruh dunia, dengan agama apapun ketika dia harus dihadapkan dengan pilihan apakah dokter harus menyelamatkan nyawanya atau nyawa anaknya ketika melahirkan, maka seorang ibu dengan iklas pasti akan bilang "selamatkanlah nyawa anak saya".
Sahabatku sesama muslim, banyak orang yang lupa begitu besar cinta seorang ibu kepada anaknya. Banyak orang yang lebih mendahulukan kepentingan orang lain dibandingkan kepentingan ibunya. Bahkan lebih mendahulukan kepentingan orang yang dia cintai daripada menemani ibunya yang sedang sakit. Malas-malasan menjawab panggilan ibu tapi sangat semangat begitu menjawab telfon dari kekasihnya, lebih memilih mendengarkan kekasihnya daripada mendengar nasehat dari ibunya. Itu mungkin pernah terjadi didalam kehidupan kita sendiri.
Sahabatku sesama muslim, dulu ketika kita masih didalam kandungan ibu kita setiap malam selalu berdoa agar kita bisa lahir dengan selamat, ibu selalu berdoa agar kita menjadi anak yang normal tidak kurang satu apapun, setiap malam ibu kita bangun untuk berdoa kepada Allah.
Sakit yang luar biasa ketika melahirkan anaknya terlupakan begitu saja ketika dia melihat anaknya yang dilahirkan dengan selamat dan normal.
Ketika kita belum bisa berbicara, ibu kitalah orang yang selalu khawatir dengan pertumbuhan anknya, takut jika anaknya tidak tumbuh seperti anak yang lainnya, ibu kita rela bangun disepertiga malam, berdoa dan menangis kepada Allah, ibu kita minta agar anaknya segera bisa berbicara seperti anak2 yang lain. Tapi.
Begitu kita sudah bisa berbicara KATA-KATA APA SAJA YANG SUDAH KELUAR DARI MULUT KITA KEPADA ORANG TUA KITA??
begitu kita sudah bisa berbicara, sudah berapa sering kita melukai hati ibu kita dengan kata2 kasar yang keluar dari mulut kita?
Betapa pengkhianatnya kita.
Dulu, ketika kita belum bisa berjalan, ibu kita selalu berdoa agar kita segera bisa berjalan. Tapi
Begitu kita bisa berjalan kita malah pergi meninggalkan ibu kita, bahkan karena sudah terlalu nyaman dikota perantauan, kita malas untuk pulang menemui ibu kita. Malas untuk sekedar memberikan kabar kepada orang tua kita.
Betapa pengkhianatnya kita.
Dulu ketika kita sakit, ibu kita yang merelakan tanganya untuk menampung muntahan kita, ibu kita yang ihlas membersihkan semua kotoran2 kita, ibu kita rela kedinginan hanya untuk melihat anaknya tdur pulas dengan 2 selimut, ibu kita rela menahan lapar asalkan kita bisa makan, dengan senyumnya yang manis ibu kita bilang "ibu sudah kenyang nak, makan saja makananNya" tapi.
Sekarang, begitu giliran ibu kita yang sakit umury sudah tua dan pendengaran beliau yang berkurang, kita malah malas2san merawatya bahkan hanya sekedar untuk memijatnya, bahkan kita menyalahkan ibu kita karena kita harus mengulang perkataan kita disebabkan pendengaran beliau, kita merasa jijik untuk merawat ibu kita yang tidak berdaya, kita malah asyik2kan mendengarkan music dikamar bahkan ketika ajal maw menjemput ibu kita,
BETAPA PENGKHIANATNYA KITA.
Sahabatku sesama muslim, ketika nabi daud bertemu dengan malaikat maut beliau berpesan agar sebelum dia mencabut nyawanya, dia meminta untuk mengirim surat dulu kepada nabi daud, seiring berjalannya waktu malaikat maut datang dan akan mencabut nyawanya, lalu nabi daud protes kenapa sebelumnya dia tidak menerima surat. Malaikat maut menjawab. "Bukankah uban, gigi yang rontok, pendengaran yang berkurang adalah surat dariku?"
Sahabatku sesama muslim, coba kita perhatikan apakah tanda2 ini sudah ada di orang tua kita, kalau iya,
Maka jangan lagi membentaknya, jangan lagi menyakitinya, berbuat baiklah kepadanya, berbakti kepada mereka sebelum semuanya terlambat.
Dan doakanlah mereka ketika mereka sudah dipanggil oleh Allah, sesungguhnya harta kita, anak kita, jabatan kita bukanlah sesuatu yang diharapkan orang tua kita didalam kubur, melainkan hanya doa dari kita yang selalu mereka nantikan.
الجنة تحت اقدام الامهات
Surga dibawah telapak kaki ibu.
رضى الله فى رضى الوادين وسخط الله فى سخط الوالدين
Ridho Allah berada didalam ridho orang tua dan murka Allah berada didalam murka orang tua.
كل الذنوب يؤخر الله منها ما شاء الى يوم القيامة الا عقوق الوالدين 
Semua dosa akan diakhirkan siksanya oleh Allah dihari kiamat nanti kecuali dosa durhaka kepada orang tua.
Ya allah ampunilah dosaku dan dosa ibu bapakku, sayangilah keduanya sebagaimana mereka meyanyangiku diwaktu kecil
Aamiin
💐SELAMAT HARI IBU💐
22/12/2016
RENUNGAN UNTUK HARI IBU 😭
Oleh: yovi_el faqir
وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا إِلَّا إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا ۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِنْدَكَ الْكِبَرَ أَحَدُهُمَا أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُلْ لَهُمَا أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُلْ لَهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا
Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. QS.Al-Isro'/23
وَاخْفِضْ لَهُمَا جَنَاحَ الذُّلِّ مِنَ الرَّحْمَةِ وَقُلْ رَبِّ ارْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِي صَغِيرًا
Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil" QS. AL-ISRO'/24
Sahabatku sesama muslim, di dalam Al-Quran Allah menyandingkan perintah menyembah kepadanya dengan perintah berbuat baik kepada orang tua. Tidakkah kita sadari perkara yang paling utama dalam agama islam adalah perintah tauhid yaitu mengesakan Allah jika ada perintah lain yang disandingkan dengan perintah tauhid, hal ini menunjukkan bahwa perintah tersebut merupakan perkara yang agung yang harus dilaksanakan oleh setiap muslim.
Allah melarang kita berkata kasar kepada orang tua kita. Jika seandainya ada perkataan yang jauh lebih rendah daripada kata "AH" niscaya Allah akan melarangnya. Hal ini menunjukkan jika melakukan perbuatan sekecil apapun yang bisa menyakiti orang tua kita saja dilarang, apalagi membentak, menghardik, memukul dan perbuatan binatang yang lainnya.
Ibu kita adalah orang yang pertama kali mencintai kita bahkan sebelum kita dilahirkan, ibu kita adalah orang yang mencintai bahkan sebelum ada orang lain yang mengenal kita. Ibu kita yang dengan susah payah mengandung kita selama 9 bulan dengan penuh cinta, ibu kita adalah orang yang mempertaruhkan nyawanya ketika melahirkan kita. Bahkan kalaw kita bertanya ke ibu diseluruh dunia, dengan agama apapun ketika dia harus dihadapkan dengan pilihan apakah dokter harus menyelamatkan nyawanya atau nyawa anaknya ketika melahirkan, maka seorang ibu dengan iklas pasti akan bilang "selamatkanlah nyawa anak saya".
Sahabatku sesama muslim, banyak orang yang lupa begitu besar cinta seorang ibu kepada anaknya. Banyak orang yang lebih mendahulukan kepentingan orang lain dibandingkan kepentingan ibunya. Bahkan lebih mendahulukan kepentingan orang yang dia cintai daripada menemani ibunya yang sedang sakit. Malas-malasan menjawab panggilan ibu tapi sangat semangat begitu menjawab telfon dari kekasihnya, lebih memilih mendengarkan kekasihnya daripada mendengar nasehat dari ibunya. Itu mungkin pernah terjadi didalam kehidupan kita sendiri.
Sahabatku sesama muslim, dulu ketika kita masih didalam kandungan ibu kita setiap malam selalu berdoa agar kita bisa lahir dengan selamat, ibu selalu berdoa agar kita menjadi anak yang normal tidak kurang satu apapun, setiap malam ibu kita bangun untuk berdoa kepada Allah.
Sakit yang luar biasa ketika melahirkan anaknya terlupakan begitu saja ketika dia melihat anaknya yang dilahirkan dengan selamat dan normal.
Ketika kita belum bisa berbicara, ibu kitalah orang yang selalu khawatir dengan pertumbuhan anknya, takut jika anaknya tidak tumbuh seperti anak yang lainnya, ibu kita rela bangun disepertiga malam, berdoa dan menangis kepada Allah, ibu kita minta agar anaknya segera bisa berbicara seperti anak2 yang lain. Tapi.
Begitu kita sudah bisa berbicara KATA-KATA APA SAJA YANG SUDAH KELUAR DARI MULUT KITA KEPADA ORANG TUA KITA??
begitu kita sudah bisa berbicara, sudah berapa sering kita melukai hati ibu kita dengan kata2 kasar yang keluar dari mulut kita?
Betapa pengkhianatnya kita.
Dulu, ketika kita belum bisa berjalan, ibu kita selalu berdoa agar kita segera bisa berjalan. Tapi
Begitu kita bisa berjalan kita malah pergi meninggalkan ibu kita, bahkan karena sudah terlalu nyaman dikota perantauan, kita malas untuk pulang menemui ibu kita. Malas untuk sekedar memberikan kabar kepada orang tua kita.
Betapa pengkhianatnya kita.
Dulu ketika kita sakit, ibu kita yang merelakan tanganya untuk menampung muntahan kita, ibu kita yang ihlas membersihkan semua kotoran2 kita, ibu kita rela kedinginan hanya untuk melihat anaknya tdur pulas dengan 2 selimut, ibu kita rela menahan lapar asalkan kita bisa makan, dengan senyumnya yang manis ibu kita bilang "ibu sudah kenyang nak, makan saja makananNya" tapi.
Sekarang, begitu giliran ibu kita yang sakit umury sudah tua dan pendengaran beliau yang berkurang, kita malah malas2san merawatya bahkan hanya sekedar untuk memijatnya, bahkan kita menyalahkan ibu kita karena kita harus mengulang perkataan kita disebabkan pendengaran beliau, kita merasa jijik untuk merawat ibu kita yang tidak berdaya, kita malah asyik2kan mendengarkan music dikamar bahkan ketika ajal maw menjemput ibu kita,
BETAPA PENGKHIANATNYA KITA.
Sahabatku sesama muslim, ketika nabi daud bertemu dengan malaikat maut beliau berpesan agar sebelum dia mencabut nyawanya, dia meminta untuk mengirim surat dulu kepada nabi daud, seiring berjalannya waktu malaikat maut datang dan akan mencabut nyawanya, lalu nabi daud protes kenapa sebelumnya dia tidak menerima surat. Malaikat maut menjawab. "Bukankah uban, gigi yang rontok, pendengaran yang berkurang adalah surat dariku?"
Sahabatku sesama muslim, coba kita perhatikan apakah tanda2 ini sudah ada di orang tua kita, kalau iya,
Maka jangan lagi membentaknya, jangan lagi menyakitinya, berbuat baiklah kepadanya, berbakti kepada mereka sebelum semuanya terlambat.
Dan doakanlah mereka ketika mereka sudah dipanggil oleh Allah, sesungguhnya harta kita, anak kita, jabatan kita bukanlah sesuatu yang diharapkan orang tua kita didalam kubur, melainkan hanya doa dari kita yang selalu mereka nantikan.
الجنة تحت اقدام الامهات
Surga dibawah telapak kaki ibu.
رضى الله فى رضى الوادين وسخط الله فى سخط الوالدين
Ridho Allah berada didalam ridho orang tua dan murka Allah berada didalam murka orang tua.
كل الذنوب يؤخر الله منها ما شاء الى يوم القيامة الا عقوق الوالدين 
Semua dosa akan diakhirkan siksanya oleh Allah dihari kiamat nanti kecuali dosa durhaka kepada orang tua.
Ya allah ampunilah dosaku dan dosa ibu bapakku, sayangilah keduanya sebagaimana mereka meyanyangiku diwaktu kecil
Aamiin
💐SELAMAT HARI IBU💐
22/12/2016

0 comments:

Post a Comment

Total Pageviews

Cari

Popular Posts